Prodi BPI UIN Jakarta Terima Dosen Tamu dan Jalin Kerja Sama Internasional dengan Peka Malaysia
Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, khususnya Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI), menerima kunjungan dosen tamu dari Persatuan Konselor Pendidikan Malaysia (PEKA) pada Jumat, 7 Februari 2025. Acara ini berlangsung di Meeting Room lantai 2 Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi dari pukul 09.30 hingga 11.30 WIB.
Kegiatan ini dihadiri oleh Dekan Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi, Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si., Wakil Dekan 3, Dr. Muhtadi, M.Si., Kepala Tata Usaha, Sundus Nuzuli, M.Si., Ketua Prodi KPI, Dr. Yopi Kusniati, M.Si., Ketua Prodi BPI, Dr. Hj. Nasichah, MA., Sekretaris Prodi BPI, Bilqis Naufi, M.Si., pengurus HMPS dan mahasiswa BPI.
Dalam kunjungan ini, delegasi PEKA yang hadir terdiri dari: Datin Dr. Siti Taniza Toha (Presiden PEKA Malaysia), Datok Sulaiman Ahmad (Penasihat PEKA), En Muhammad Saffuan (Pengarah dan Pelatihan Pendidikan PEKA), En Farid Wajadi (Panel Trainer PEKA)
Acara dibuka dengan sambutan dari Ketua Program Studi BPI, Dr. Hj. Nasichah, MA., yang menyampaikan apresiasi atas kedatangan delegasi PEKA dan harapan untuk kolaborasi akademik yang lebih erat di masa depan. Selanjutnya, Wakil Dekan 3, Dr. Muhtadi, M.Si., menyoroti pentingnya kerja sama internasional dalam bidang bimbingan dan penyuluhan. Dekan, Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si., dalam sambutannya menegaskan bahwa kolaborasi dengan PEKA merupakan langkah strategis dalam memperkuat kapasitas akademik dan profesionalisme mahasiswa serta dosen BPI.
Datin Dr. Siti Taniza Toha, dalam sambutannya, mengungkapkan rasa terhormatnya dapat berbagi pengalaman dan ilmu dengan civitas akademika Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi. Beliau juga menekankan pentingnya pengembangan keterampilan konseling berbasis nilai-nilai Islam dalam menghadapi tantangan pendidikan dan sosial di era modern.
Sebagai bagian dari kunjungan ini, dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara Program Studi Bimbingan dan Penyuluhan Islam (BPI) dengan PEKA, yang menandai dimulainya kerja sama resmi antara kedua institusi. Setelah penandatanganan, dilakukan penyerahan cinderamata sebagai simbol penghargaan dan penguatan hubungan antara kedua pihak.
Kegiatan ini menjadi momentum yang sangat berharga bagi mahasiswa dan dosen dalam memperluas wawasan mengenai praktik konseling pendidikan di Malaysia serta memperkuat hubungan akademik antara PEKA dan UIN Jakarta. Diskusi yang berlangsung penuh antusiasme diharapkan dapat menjadi awal dari berbagai kerja sama akademik dan profesional di masa yang akan datang.
Acara diakhiri dengan sesi foto bersama sebagai simbol kebersamaan dan komitmen untuk terus menjalin sinergi dalam pengembangan keilmuan bimbingan dan penyuluhan Islam.