PBAK Fdikom UIN Jakarta Dilaksanakan Tatap Muka Setelah Dua Tahun Pandemi
[caption id="attachment_8610" align="alignnone" width="300"]
Foto bersama Dekanat, Narasumber, Ketua Dema & Sema Fdikom pada PBAK Fdikom 2022.[/caption]
Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (Fdikom) UIN Jakarta telah menyelenggarakan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) sebagai rutinitas tahunan dalam rangka menyambut mahasiswa baru program S1 Fdikom UIN Jakarta, bertempat di halaman Perpustakaan Umum lama pada Kamis (25/8).
PBAK Fakultas ini merupakan kelanjutan dari rangkaian PBAK Universitas yang telah dilaksanakan pada 23 – 24 Agustus 2022. Bertemakan “Mengasimilasikan Jiwa Akademis, Enterpreneurship, dan Inovatif dalam Mengamplifikasi Perkembangan Keilmuan Serta Keahlian Mahasiswa di Era 5.0″ PBAK Fdikom 2022 mendorong mahasiswa untuk lebih kreatif dan inovatatif terutama dalam bidang kewirausahaan.
Acara resmi dibuka dengan pembacaan Basmallah yang dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang Akademik Fdikom UIN Jakarta, Siti Napsiyah, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Cecep Castrawijaya, Ketua PBAK Fdikom 2022, Waliyatul Akmal, Ketua Dema Fdikom 2022, Alfi Syahrin, Ketua Sema Fdikom 2022, Puja Sagita, dan dihadiri oleh beberapa narasumber yang menyampaikan materi utama “Berwirausaha di Era Digital” oleh Muhammad Sholehhudin Harahap, “Moderasi Beragama Dalam Gempuran Era Digital” oleh Ali Alatas, dan materi wawasan seputar fakultas oleh jajaran Dekanat Fdikom UIN Jakarta.
Wakil Dekan Bidang Akademik Fdikom UIN Jakarta, Siti Napsiyah menyampaikan dalam sambutannya bahwa tema PBAK Fdikom kali ini menitik berat pada inovasi mahasiswa khususnya dalam bidang entrepreneurship atau kewirausahaan yang bisa dijalani oleh mahasiswa dan nantinya akan meraih profit dari hasil usaha yang dilakukan, contohnya dengan melesatnya perkembangan digital saat ini, mahasiswa harusnya dapat memanfaatkan media online untuk membuka usaha sejak dini.
Lebih lanjut Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Cecep Castrawijaya juga menyampaikan “Kita mendorong penuh seluruh mahasiswa untuk terus berprestasi baik dalam bidang akademik maupun non-akademik apapun itu wadahnya, jangan sampai mahasiswa ketika kuliah dalam istilahnya mahasiswa itu menjadi kupu-kupu (kuliah pulang, kuliah pulang), atau hanya sekedar duduk, nongkrong, merokok, yang tentu kurang bermanfaat. Seharusnya mahasiswa mulai untuk berfikir kreatif dan berinvosi terutama dalam bidang kewirausahaan untuk meraih berbagai manfaat baik profit, materi, dan keunggulan lainnya,” ujarnya.
[caption id="attachment_8611" align="alignnone" width="300"]
Puluhan mahasiswa baru dan panitia menghadiri PBAK Fdikom 2022.[/caption]
Untuk pertama kalinya PBAK Fakultas 2022 kembali dilaksanakan secara tatap muka setelah melewati pandemi Covid-19 yang telah berjalan 2 tahun lamanya. Ketua Dema Fdikom 2022, Alfi Syahrin mengaku bahwa adanya harapan penuh kepada segenap panitia penyelenggara agar PBAK Fakultas ini berjalan dengan sukses dan kondusif.
“Dikarenakan banyak panitia penyelenggara yang belum pernah merasakan bagaimana penggelaran acara PBAK secara offline, tentu masih terdapat kendala yang dihadapi terkait teknis berjalannya acara, akan tetapi saya kira itu hal yang wajar dan Alhamdulillah sampai saat ini masih dapat terseleggara dengan baik.”
Alfi juga menyampaikan pesan kepada segenap mahasiswa baru yang telah melaksanakan rangkaian PBAK dari tingkat Universitas, Fakultas, dan Jurusan “Lupakan hal buruk yang telah beralu, kembangkan dan ciptakan hal-hal baru, dan teruslah berinovasi dalam segala bidang” pungkasnya.
Salah satu mahasiswa baru program studi Manajemen Dakwah, Satria Yudo Asmoro menyampaikan dirinya sangat menikmati berjalannya rangkaian acara PBAK yang telah dilaluinya.
“Kesan saya pastinya sangat menyenangkan, dari PBAK yang dilaksanakan secara tatap muka ini tentu membuat kita lebih mudah untuk mengenal teman baru, tidak hanya sejurusan tapi kenal dengan teman beda jurusan. Kita juga bertemu banyak kaka kelas yang humble, menyambut kita dengan baik, dan juga para pemateri yang memberikan pemahaman dan wawasan untuk bekal kita sebagai mahasiswa baru.”
Reporter Qo’is Ali Humam ; Editor Muhammad Fajrul Amik dan Latifahtul Jannah
Artikel ini sudah naik tayang di web dnktv.ac.id
Foto bersama Dekanat, Narasumber, Ketua Dema & Sema Fdikom pada PBAK Fdikom 2022.[/caption]
Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (Fdikom) UIN Jakarta telah menyelenggarakan Pengenalan Budaya Akademik dan Kemahasiswaan (PBAK) sebagai rutinitas tahunan dalam rangka menyambut mahasiswa baru program S1 Fdikom UIN Jakarta, bertempat di halaman Perpustakaan Umum lama pada Kamis (25/8).
PBAK Fakultas ini merupakan kelanjutan dari rangkaian PBAK Universitas yang telah dilaksanakan pada 23 – 24 Agustus 2022. Bertemakan “Mengasimilasikan Jiwa Akademis, Enterpreneurship, dan Inovatif dalam Mengamplifikasi Perkembangan Keilmuan Serta Keahlian Mahasiswa di Era 5.0″ PBAK Fdikom 2022 mendorong mahasiswa untuk lebih kreatif dan inovatatif terutama dalam bidang kewirausahaan.
Acara resmi dibuka dengan pembacaan Basmallah yang dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang Akademik Fdikom UIN Jakarta, Siti Napsiyah, Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Cecep Castrawijaya, Ketua PBAK Fdikom 2022, Waliyatul Akmal, Ketua Dema Fdikom 2022, Alfi Syahrin, Ketua Sema Fdikom 2022, Puja Sagita, dan dihadiri oleh beberapa narasumber yang menyampaikan materi utama “Berwirausaha di Era Digital” oleh Muhammad Sholehhudin Harahap, “Moderasi Beragama Dalam Gempuran Era Digital” oleh Ali Alatas, dan materi wawasan seputar fakultas oleh jajaran Dekanat Fdikom UIN Jakarta.
Wakil Dekan Bidang Akademik Fdikom UIN Jakarta, Siti Napsiyah menyampaikan dalam sambutannya bahwa tema PBAK Fdikom kali ini menitik berat pada inovasi mahasiswa khususnya dalam bidang entrepreneurship atau kewirausahaan yang bisa dijalani oleh mahasiswa dan nantinya akan meraih profit dari hasil usaha yang dilakukan, contohnya dengan melesatnya perkembangan digital saat ini, mahasiswa harusnya dapat memanfaatkan media online untuk membuka usaha sejak dini.
Lebih lanjut Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan, Cecep Castrawijaya juga menyampaikan “Kita mendorong penuh seluruh mahasiswa untuk terus berprestasi baik dalam bidang akademik maupun non-akademik apapun itu wadahnya, jangan sampai mahasiswa ketika kuliah dalam istilahnya mahasiswa itu menjadi kupu-kupu (kuliah pulang, kuliah pulang), atau hanya sekedar duduk, nongkrong, merokok, yang tentu kurang bermanfaat. Seharusnya mahasiswa mulai untuk berfikir kreatif dan berinvosi terutama dalam bidang kewirausahaan untuk meraih berbagai manfaat baik profit, materi, dan keunggulan lainnya,” ujarnya.
[caption id="attachment_8611" align="alignnone" width="300"] Puluhan mahasiswa baru dan panitia menghadiri PBAK Fdikom 2022.[/caption]
Untuk pertama kalinya PBAK Fakultas 2022 kembali dilaksanakan secara tatap muka setelah melewati pandemi Covid-19 yang telah berjalan 2 tahun lamanya. Ketua Dema Fdikom 2022, Alfi Syahrin mengaku bahwa adanya harapan penuh kepada segenap panitia penyelenggara agar PBAK Fakultas ini berjalan dengan sukses dan kondusif.
“Dikarenakan banyak panitia penyelenggara yang belum pernah merasakan bagaimana penggelaran acara PBAK secara offline, tentu masih terdapat kendala yang dihadapi terkait teknis berjalannya acara, akan tetapi saya kira itu hal yang wajar dan Alhamdulillah sampai saat ini masih dapat terseleggara dengan baik.”
Alfi juga menyampaikan pesan kepada segenap mahasiswa baru yang telah melaksanakan rangkaian PBAK dari tingkat Universitas, Fakultas, dan Jurusan “Lupakan hal buruk yang telah beralu, kembangkan dan ciptakan hal-hal baru, dan teruslah berinovasi dalam segala bidang” pungkasnya.
Salah satu mahasiswa baru program studi Manajemen Dakwah, Satria Yudo Asmoro menyampaikan dirinya sangat menikmati berjalannya rangkaian acara PBAK yang telah dilaluinya.
“Kesan saya pastinya sangat menyenangkan, dari PBAK yang dilaksanakan secara tatap muka ini tentu membuat kita lebih mudah untuk mengenal teman baru, tidak hanya sejurusan tapi kenal dengan teman beda jurusan. Kita juga bertemu banyak kaka kelas yang humble, menyambut kita dengan baik, dan juga para pemateri yang memberikan pemahaman dan wawasan untuk bekal kita sebagai mahasiswa baru.”
Reporter Qo’is Ali Humam ; Editor Muhammad Fajrul Amik dan Latifahtul Jannah
Artikel ini sudah naik tayang di web dnktv.ac.id