FIDIKOM Online— Jumat, 04 Mei 2018 Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) Kesejahteraan Sosial (Kessos) Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta adakan seminar yang bertajuk Disability Fair 2018 : “Membangun Kesetaraan dengan Semangat Berkarya”, yang di gelar di Teater lantai 2 Profesor Aqib Suminto Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi.
Ryas Rizki Mubarok selaku ketua HMJ Kessos UIN Jakarta mengatakan, pihaknya memang rutin mengadakan seminar tentang disabilitas ini. Sebab lanjut Ryas perlu diadakannya kampanye tentang difabel agar stigma yang ada di masyarakat terkhusus di kalangan mahasiswa Jurusan Kesejahteraan Sosial itu menghilang. Juga bisa menjadi acuan untuk teman-teman difabel lebih semangat dalam proses berkarya.
“Teman-teman difabel juga punya kesempatan proses berkarya, kita harus tumbuhkan semangat itu,” ujar Ryas.
Salah satu narasumber yang dinobatkan sebagai kiper terbaik di ajang piala dunia orang cacat, Kang Eman mengapresiasi terhadap HMJ Kessos UIN Jakarta yang hampir setiap tahunnya selalu mengadakan kegiatan semacam ini dengan narasumber dan tema yang berbeda-beda, karena bagi Kang Eman stigma negatif tentang difabel harus dihilangkan. Jika hal ini dibiarkan, menurut Kang Eman bisa menjadi pematah semangat bagi teman-teman penyandang cacat seperti dirinya.
“Acara seperti ini sangat berpengaruh dalam menghilangkan stigma negatif yang berkembang di masyarakat,” ujar Kang Eman.
Seminar kali ini mendapatkan banyak respon positif dari kalangan mahasiswa Fakultas Ilmu dakwah dan Ilmu Komunikasi (Fidikom) UIN Jakarta.
salah satunya Indra, peserta seminar yang mengaku sangat antusias dalam mengikuti prosesi acara ini. Menurutnya, acara semacam ini sangat menambah pengetahuan tentang penyandang difabel. Sebagai agent of change, lanjut Indra yang nantinya akan bergerak dibidang ini, harus menjadi garda terdepan dalam mengkampanyekan dan menghilangkan stigma negatif ini.
“Dengan seminar semacam ini, sangat bagus tentunya, terutama kita mahasiswa ilmu Kesejahteraan Sosial yang akan bergerak dibidang ini tentunya,” ujar Indra saat di wawancara seusai acara tersebut.
Turut hadir sebagai narasumber, Tridiwa Arif Susilo, Alumni Kessos UIN Jakarta. Juga ada penampilan dari Social Welfare Percussion, Tradisife dan Mc yang terkadang melontarkan guyonan kepada peserta seminar yang membuat acara tambah seru dan lebih menarik. (Dafi)
