Pada Jumat (07/08), Pimpinan dan staff Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi (FDIKOM) UIN Syarif Hidayatullah Jakarta melaksanakan rapat evaluasi kinerja SDM di Ruang Meeting lt. 2 FDIKOM. Rapat dilaksanakan dalam rangka persiapan perkuliahan semester ganjil tahun ajaran 2020/2021.

Dalam pengarahannya, Suparto, Dekan FDIKOM menyebutkan bahwa pada semester ganjil ini sistem pembelajaran berupa blended learning. Jadi tidak hanya daring tetapi juga luring. Dosen ingin lebih mengenal mahasiswa baru dalam perkuliahan luring. Dengan adanya perkuliahan luring, maka pelayanan harus lebih dipersiapkan mengingat masih dalam pandemi covid-19. Protokol kesehatan harap diperhatikan.

Suparto menghimbau pegawai FDIKOM untuk berfikir seimbang, jangan sampai bagian satu dengan bagian lain saling melihat keburukan. "likulli syai'in maziyyatun, karena segala sesuatu itu mempunyai kelebihan." kutip Suparto. Bila kita berlaku yang baik maka Tuhan akan memperlakukan kita dengan baik.

Senada dengan Dekan FDIKOM, Sihabudin Noor, Wakil Dekan 2 berharap kepada petugas kebersihan untuk mengecek kembali kesiapan gedung FDIKOM dalam menghadapi perkuliahan luring. "Jangan sampai wastafel di toilet tidak berfungsi, karena dalam masa pandemi covid-19 ini wastafel untuk mencuci tangan beserta sabun cair amat diperlukan." Sebut Sihabuddin.

“Al mukminu lil mukmini kal bunyan yasyuddu ba’dhuhu ba’dha”, orang Mukmin satu dengan yang lainnya seperti sebuah bangunan, satu sama lain saling menguatkan.'' Tambah Sihabuddin mengutip hadits agar sesama pimpinan dan sesama staff FDIKOM harus saling bahu membahu agar pelayanan kepada mahasiswa lebih maksimal.

Kepala Bagian Tata Usaha FDIKOM, Nuriyah, menghimbau agar kebersihan lebih ditingkatkan lagi. "Baik ada atau tidak ada mahasiswa, kebersihan harus tetap di jaga. Bahkan Petugas kebersihan dapat membantu staff lainnya jika tugas kebersihannya sudah selesai dilaksanakan dan masih ada sisa waktu luang." himbau Nuriyah.

Kepala Sub Bagian Umum FDIKOM, Joko Sukarno, mengingatkan bahwa kita sudah mendapatkan gaji, maka laksanakan kewajiban kita dengan sebaik-baiknya. (mar)