Tangerang Selatan – Suasana penuh semangat dan optimisme terpancar dari wajah para peserta Pra-Rapat Pimpinan (PraRapim) UIN Jakarta 2025 yang berlangsung pada 5-6 Februari 2025. Acara ini menjadi momentum krusial dalam perjalanan Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta menuju status Perguruan Tinggi Keagamaan Negeri Badan Hukum (PTKNBH). Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi  (FDIKOM) UIN Jakarta turut serta dalam forum strategis ini untuk memastikan peran serta mereka dalam transformasi besar institusi.

Pada hari pertama, Rektor UIN Jakarta, Prof. Asep Saepudin Jahar, M.A., Ph.D., membuka acara dengan pesan penuh makna tentang pentingnya belajar dari sejarah. “Kita harus meneladani keikhlasan dan komitmen para pendiri UIN Jakarta yang telah meletakkan dasar yang kuat bagi kemajuan kita hari ini,” ungkapnya. Selain itu, beliau menekankan perlunya perbaikan berkelanjutan agar institusi ini semakin kompetitif di kancah nasional dan internasional.

Diskusi utama di hari pertama dipimpin oleh Ketua Lembaga Penjaminan Mutu, Prof. Dr. Khamami, M.A., bersama Koordinator Indeks Kinerja Utama (IKU), Prof. Dr. Suma'inna, M.Si. Mereka menguraikan target-target strategis yang harus dicapai oleh setiap unit kerja, termasuk FDIKOM, dalam rangka meningkatkan mutu dan daya saing institusi.

Pada hari kedua, suasana semakin dinamis dengan diskusi yang lebih mendalam di dalam rapat komisi. Salah satu sesi yang menarik perhatian adalah materi tentang pembangunan karakter mahasiswa yang disampaikan oleh Prof. Dr. HM. Asrorun Ni’am Sholeh, MA, Deputi Pemberdayaan Pemuda Kemenpora RI. Beliau menekankan bahwa mahasiswa harus memiliki daya saing tinggi di era global yang semakin kompetitif.

Selain itu, aspek pengembangan sumber daya manusia (SDM) juga menjadi fokus utama. Suharti, S.Psi., M.Si., menyampaikan pentingnya implementasi manajemen talent bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan kampus. Strategi ini diyakini mampu meningkatkan profesionalisme dan kompetensi tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan.

Tak kalah menarik, Dr. Nyoman Suwartha, S.T., M.T., M.Agr, Wakil Kepala UI GreenMetric, memberikan wawasan mengenai UI GreenMetric World University Rankings. Dalam pemaparannya, ia menggarisbawahi langkah-langkah konkret yang dapat diambil oleh UIN Jakarta untuk memperkuat konsep kampus hijau dan berkelanjutan.

Rektor UIN Jakarta menutup rangkaian diskusi dengan pesan yang menegaskan pentingnya sinergi di semua lini. “Setiap unit harus berpikir maju dengan skala prioritas yang jelas. Komunikasi yang baik antar-sivitas akademika adalah kunci keberhasilan kita,” tegasnya.

Dengan semangat kolaborasi yang tinggi, FDIKOM UIN Jakarta siap berkontribusi dalam menjadikan UIN Jakarta sebagai perguruan tinggi unggulan. Transformasi menuju PTKNBH bukan sekadar wacana, melainkan sebuah langkah nyata menuju masa depan yang lebih gemilang.(dg)