Dilatarberlakangi oleh kepedulian akan isu kesejahteraan psikologis masyarakat khususnya mahasiswa di masa pandemi, HMJ BPI UIN Syarif Hidayatullah Jakarta menyelenggarakan diskusi online dengan mengangkat tema “Bertahan dan Bertumbuh di Masa Pandemi. Diskusi online dengan nama kegiatan OBSERVASI (Obrolan Seru Menginspirasi) ini diselenggarakan pada hari Sabtu, (2/5) pukul 10.00-12.00 WIB via Zoom APP. Narasumber dalam OBSERVASI kali ini adalah Artiarini Puspita, psikolog yang juga merupakan dosen tetap pada Prodi BPI UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Kegiatan OBSERVASI kali menjadi istimewa karena dilakukan secara daring sehingga dapat diakses oleh mahasiswa di luar UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Berdasarkan daftar peserta, diketahui bahwa selain mahasiswa UIN Jakarta, diskusi online ini juga diikuiti oleh peserta dari IAIN Laa Roiba, Bogor; UPIYAI; STIKes Surya Global, Yogyakarta; Institut Umul Quro Al-Islami, Bogor; UIN Sultan Hasanudin, Banten; STT DR. Khez Muttakien, Purwakarta; dan UIN Raden Intan, Lampung.

Setelah pemaparan materi dari narasumber, diskusi yang dimoderatori oleh Elfa Shabrina (mahasiswa BPI angkatan 2019) ini mengundang pertanyaan-pertanyaan menarik dari para peserta. Di antaranya adalah pertanyaan mengenai bagaimana menghadapi mahasiswa konflik peran yang dapat menjadi salah satu stressor dalam situasi pandemi; bagaimana membedakan optimisme di masa sulit dengan toxic positivity; serta bagaimana cara menghadapi lingkungan yang masih belum peduli dan cenderung abai dengan protokol covid-19 sehingga menimbulkan kecemasan dan perasaan insecure di situas pandemi ini.   

Setelah narasumber memberikan jawaban dan peserta puas akan jawaban tersebut, sesi diskusi diselesaikan karena waktu yang sudah menunjukkan pukul 12.00. Seperti nama kegiatannya, diskusi online ini berjalan seru dan menginspirasi. Antusiasme peserta diketahui dari beberapa testimoni yang mereka sampaikan di media sosial instagram.

Selain menggelar diskusi online, HMJ BPI juga akan melaksanakan kegiatan sosial “Bersama dalam Kebahagiaan”. Donasi dibuka sampai tanggal 14 Mei 2020 baik berupa uang maupun sembako. Donasi akan disampaikan pada masyarakat terdampak pandemi covid-19. (pt/mar)