Ujian Skripsi Dilaksanakan Dengan Tatap Muka Langsung (Lagi)
Sejak Maret 2020, UIN Jakarta menerapkan model perkuliahan dalam jaringan (daring) atau pendidikan jarak jauh (PJJ) secara penuh seiring pemberlakuan pembatasan kegiatan publik pada masa pandemic covid-19. Kini, UIN Jakarta secara perlahan telah kembali menerapkan perkuliahan tatap muka langsung sejak awal Maret 2022. Artinya genap 2 tahun lebih perkuliahan online berlangsung pada masa pandemic covid-19. Tentu kita berharap ke depan kondisi imunitas publik semakin menguat dan membaik sehingga dapat beraktivitas secara normal layaknya sebelum masa pandemic.
Program Studi Jurnalistik Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi untuk pertama kalinya 16 Maret 2022 melaksanakan kegiatan ujian skripsi dengan tatap muka langsung untuk saudari Garis Khatulistiwa dan dengan metode bauran untuk teruji Shabrina Azzhafira. Garis berhasil mempertahankan judul skripsinya dengan meyakinkan dihadapan dewan penguji, demikian juga Shabrina yang saat ujian berada di Kota Padang. Dalam pandangan teruji, portal media online seringkali terjebak dalam pragmatisme yang meskipun itu absah secara ekonomi tetapi harusnya tetap mengedukasi publik secara sehat, tegas Garis. Hal serupa disampaikan oleh Shabrina, ekspresi kritik masyarakat terhadap pemerintah dalam konteks risetnya melalui mural masih belum sepenuhnya diterima bahkan diframing beragam oleh banyak media, yang menurut teruji seharusnya pers lebih berpihak pada masyarakat. Dewan penguji kali ini adalah Kholis Ridho, M.Si (Ketua Sidang), Musfiroh Nurlaili, H., MA (Sekretaris), dan anggota penguji sidang skripsi terdiri dari Dr. Suhaimi, M.Si, Dr. Rubiyanah, MA, serta Deden Mauli Drajat, M.Sc. Sidang Skripsi dilaksanakan pada pukul 10.00-13.00 WIB.
[gallery ids="6906,6907"]
(MNH/KHO)