Program Studi KPI FDIKOM UIN Jakarta Gelar Diskusi Dosen Bertajuk “Intergrasi Keilmuan KPI”
Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam FDIKOM UIN Jakarta kembali menggelar Diskusi Komunikasi dan Penyiaran Islam (SIKOPI) Seri 2 Sesi 3 dengan mengusung tema “Integrasi Keilmuan KPI” pada Kamis (24/04), bertempat di Ruang Meeting lantai 2 FDIKOM yang dihadiri oleh Dekan FDIKOM Dr. Gun Gun Heryanto beserta jajaran Wakil Dekan, Ketua dan Sekretaris Program Studi, Dosen, serta Mahasiswa. Diskusi dibuka oleh Ketua Prodi KPI, Dr. Yopi Kusmiati, M.Si dan dipandu oleh Kalsum Minangsih, M.A selaku moderator.
Diskusi ilmiah ini menghadirkan dua narasumber yang kompeten di bidangnya. Narasumber pertama, Dr. Fita Fathurokhmah, M.Si menyampaikan materi bertajuk “Integrasi Keilmuan Komunikasi dan Penyiaran Islam: Peluang dan Tantangan”. Dalam paparannya, ia menegaskan bahwa ilmu Komunikasi dan Penyiaran Islam harus bertransformasi menjadi disiplin ilmu yang terintegrasi dan responsif terhadap perubahan zaman. Menurutnya, Integrasi keilmuan merupakan kunci untuk menjaga relevansi, identitas, dan kontribusi KPI di tengah dinamika komunikasi global. Ia juga menegaskan pentingnya pembaruan kurikulum, penguatan SDM, dan pengembangan teori khas Komunikasi dan Penyiaran Islam.
Sementara itu, Dr. Edi Amin, M.A menyampaikan materi dengan judul "Upaya Integrasi Keilmuan Islam". Ia menyoroti bahwa perkembangan keilmuan komunikasi Islam ditentukan oleh penelitian-penelitian yang berbasis pada nilai Islam. Namun, tantangan utama yang dihadapi komunikasi Islam adalah dominasi keilmuan komunikasi umum yang sudah mapan. Oleh karena itu, komunikasi Islam hendaklah diintegrasikan dengan keilmuan komunikasi umum.
Menutup rangkaian diskusi, Dekan FDIKOM, Dr. Gun Gun Heryanto, M.Si menyampaikan harapannya agar materi yang disampaikan dalam forum ini dapat berkembang menjadi naskah akademik yang lengkap. “Naskah ini nantinya diharapkan dapat menjadi bahan simposium KPI se-Indonesia tahun depan. Sehingga bisa memperbaiki, mengubah, mengusulkan, dan memvalidasi KPI itu sebagai komunikasi Islam dalam bidang komunikasi. Dengan demikian, lulusan KPI bisa diusulkan menjadi sarjana komunikasi yang terintegrasi, sekaligus memperkuat UIN Jakarta sebagai inisiator peneguh bagi KPI lain di seluruh Indonesia.” Tutupnya. (Alfina Nur Istiqomah)